Rabu, 02 November 2016

Hadits tentang Neraka

Hasil gambar untuk neraka

Kata neraka sering disebutkan dalam kitab suci Al-Qur'an dan jumlahnya sangat banyak sekali. Dalam bahasa Arab disebut naar (Arab النار, Transliterasi an-nār). Tempat ini menurut keyakinan umat Islam adalah tempat di mana manusia dan jin adalah para makhluk yang membangkang terhadap syariat Allah dan mengingkari para nabi.
Siapapun orang yang dimasukkan ke dalam neraka, dia tidak akan keluar darinya. Pintu neraka berdiri kukuh dan tertutup rapat. Itulah penjara bagi orang-orang yang menganggap remeh berita tentang pengadilan akhirat. Ada juga orang-orang yang terakhir kali masuk surga, setelah mereka di siksa sesuai dengan dosa-dosanya yang telah mereka perbuat. Di dalamAl-Qur'an disebutkan bahan bakar neraka adalah dari manusia dan batu (ada yang mengartikan berhala).Berikut hadits tentang neraka :


1. Tali Pengikat di Neraka

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُؤْتَى بِجَهَنَّمَ يَوْمَئِذٍ لَهَا سَبْعُونَ أَلْفَ زِمَامٍ مَعَ كُلِّ زِمَامٍ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ يَجُرُّونَهَا.
1984- Dari Abdullah bin Mas'ud RA, dia berkata, "Rasulullah SAW telah bercerita bahwasanya beliau pernah diperlihatkan neraka jahanam. Di dalam neraka tersebut terdapat tujuh puluh ribu tali pengikat. Setiap tali ditarik oleh tujuh puluh ribu malaikat." {Muslim 8/149}


2. Panas Neraka Jahannam

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ نَارُكُمْ هَذِهِ الَّتِي يُوقِدُ ابْنُ آدَمَ جُزْءٌ مِنْ سَبْعِينَ جُزْءًا مِنْ حَرِّ جَهَنَّمَ قَالُوا وَاللَّهِ إِنْ كَانَتْ لَكَافِيَةً يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ فَإِنَّهَا فُضِّلَتْ عَلَيْهَا بِتِسْعَةٍ وَسِتِّينَ جُزْءًا كُلُّهَا مِثْلُ حَرِّهَا.
1985- Dari Abu Hurairah RA, bahwasanya Nabi Muhammad SAW telah bersabda, 'Api yang dinyalakan oleh manusia di dunia ini hanya sepertujuhpuluh panas neraka Jahanam di akhirat kelak" Para sahabat bertanya, "Ya Rasulullah, sesungguhnya api di dunia ini sudah cukup panas bagi kami." Lalu Rasulullah SAW bersabda, "Api di dunia ini ditambah enam puluh sembilan kali panas yang sama pada setiap masing-masing dari enam puluh sembilan kali tersebut, bila dibandingkan dengan panas api neraka."{Muslim 8/149-150

3. Kedalaman Dasar Neraka Jahanam

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ كُنَّا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ سَمِعَ وَجْبَةً فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَدْرُونَ مَا هَذَا قَالَ قُلْنَا اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ هَذَا حَجَرٌ رُمِيَ بِهِ فِي النَّارِ مُنْذُ سَبْعِينَ خَرِيفًا فَهُوَ يَهْوِي فِي النَّارِ الْآنَ حَتَّى انْتَهَى إِلَى قَعْرِهَا
1986- Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, "Kami pernah bercengkrama bersama Rasulullah SAW. Tiba-tiba Rasulullah mendengar suara keras seperti suara sesuatu terjatuh. Lalu beliau bertanya, 'Tahukah kalian, suara apakah itu?' Abu Hurairah berkata, "Kemudian kami pun menjawab, 'Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui.' Rasulullah SAW bersabda, "itu adalah suara batu yang dilemparkan ke dalam neraka sejak tujuh puluh tahun yang lalu. Dan sekarang batu itu berada di dalam neraka hingga sampai ke dasarnya" {Muslim 8/150}

4. Siksa Penghuni Neraka yang Paling Ringan

. عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ أَهْوَنَ أَهْلِ النَّارِ عَذَابًا مَنْ لَهُ نَعْلَانِ وَشِرَاكَانِ مِنْ نَارٍ يَغْلِي مِنْهُمَا دِمَاغُهُ كَمَا يَغْلِ الْمِرْجَلُ مَا يَرَى أَنَّ أَحَدًا أَشَدُّ مِنْهُ عَذَابًا وَإِنَّهُ لَأَهْوَنُهُمْ عَذَابًا.
1987- Dari An-Nu'man bin Basyir RA, dia berkata, "Rasulullah SAW telah bersabda, 'Sesungguhnya siksa penghuni neraka yang paling ringan adalah seseorang yang dipakaikan sepasang terompah yang terbuat dari api hingga otaknya mendidih sebagaimana mendidihnya air yang sedang direbus. Pada saat itu, orang tersebut mengira bahwasanya dialah orang yang mendapat siksaan yang paling pedih, padahal ia adalah penghuni neraka yang paling ringan siksanya.''" {Muslim 1/135}

5. Bagian Tubuh yang Disengat Api Neraka

عَنْ سَمُرَةَ بْنِ جُنْدَبٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مِنْهُمْ مَنْ تَأْخُذُهُ النَّارُ إِلَى كَعْبَيْهِ وَمِنْهُمْ مَنْ تَأْخُذُهُ النَّارُ إِلَى رُكْبَتَيْهِ وَمِنْهُمْ مَنْ تَأْخُذُهُ النَّارُ إِلَى حُجْزَتِهِ وَمِنْهُمْ مَنْ تَأْخُذُهُ النَّارُ إِلَى تَرْقُوَتِهِ
1988- Dari Samurah bin Jundab RA, bahwasanya Nabi Muhammad SAW telah bersabda, "Sebagian penghuni neraka ada yang dilahap api sampai kepada kedua mata kakinya, ada pula yang sampai kepada kedua lututnya, ada pula yang sampai pinggangnya, dan ada pula yang sampai pangkal lehernya."{Muslim 8/150}

6. Neraka akan Dimasuki Oleh Orang-orang yang Perkasa, Sedangkan Surga akan Dimasuki Oleh Orang-orang yang Lemah

عن أَبي هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ أَحَادِيثَ مِنْهَا وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَحَاجَّتْ الْجَنَّةُ وَالنَّارُ فَقَالَتْ النَّارُ أُوثِرْتُ بِالْمُتَكَبِّرِينَ وَالْمُتَجَبِّرِينَ وَقَالَتْ الْجَنَّةُ فَمَا لِي لَا يَدْخُلُنِي إِلَّا ضُعَفَاءُ النَّاسِ وَسَقَطُهُمْ وَغِرَّتُهُمْ قَالَ اللَّهُ لِلْجَنَّةِ إِنَّمَا أَنْتِ رَحْمَتِي أَرْحَمُ بِكِ مَنْ أَشَاءُ مِنْ عِبَادِي وَقَالَ لِلنَّارِ إِنَّمَا أَنْتِ عَذَابِي أُعَذِّبُ بِكِ مَنْ أَشَاءُ مِنْ عِبَادِي وَلِكُلِّ وَاحِدَةٍ مِنْكُمَا مِلْؤُهَا فَأَمَّا النَّارُ فَلَا تَمْتَلِئُ حَتَّى يَضَعَ اللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى رِجْلَهُ تَقُولُ قَطْ قَطْ قَطْ فَهُنَالِكَ تَمْتَلِئُ وَيُزْوَى بَعْضُهَا إِلَى بَعْضٍ وَلَا يَظْلِمُ اللَّهُ مِنْ خَلْقِهِ أَحَدًا وَأَمَّا الْجَنَّةُ فَإِنَّ اللَّهَ يُنْشِئُ لَهَا خَلْقًا.
1989- Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, "Rasulullah SAW telah bersabda, 'Surga dan neraka saling berbangga diri. Neraka berkata, 'Aku diberi prioritas sebagai tempat orang-orang yang sombong dan orang-orang perkasa yang bengis.' Surga berkata, "Aku hanya akan dimasuki orang-orang yang lemah, orang-orang yang tidak cinta dunia, dan orang-orang yang baik?" Kemudian Allah Subhanahu wa Ta'alaberfirman kepada surga, "Sesungguhnya kamu hai surga, adalah rahmat-Ku yang denganmu Aku memberikan rahmat kepada hamba-hamba-Ku yang Aku kehendaki." Lalu Allah Subhanahu wa Ta'alaberkata kepada neraka, "Sesungguhnya kamu hai neraka, adalah siksa-Ku yang denganmu Aku menyiksa hamba-hamba-Ku yang Aku kehendaki. Dan masing-masing di antaramu akan memiliki penghuni." Neraka tidak akan pernah penuh hingga Allah subhanahu wa Ta'ala menginjakkan kaki-Nya. Setelah itu, neraka akan berkata, "Cukup! Cukup! Cukup!" Itu berarti neraka menjadi penuh sesak dengan injakan tersebut, hingga para penghuninya saling berhimpitan. Allah tidak akan berbuat zhalim kepada seorang hamba-Nya. Selain itu, Allah juga akan menciptakan surga untuk para penghuninya." {Muslim 8/151}

7. Siksaan Orang yang Mempersembahkan Unta Saibah

عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ سَمِعْتُ سَعِيدَ بْنَ الْمُسَيَّبِ يَقُولُ إِنَّ الْبَحِيرَةَ الَّتِي يُمْنَعُ دَرُّهَا لِلطَّوَاغِيتِ فَلَا يَحْلُبُهَا أَحَدٌ مِنْ النَّاسِ وَأَمَّا السَّائِبَةُ الَّتِي كَانُوا يُسَيِّبُونَهَا لِآلِهَتِهِمْ فَلَا يُحْمَلُ عَلَيْهَا شَيْءٌ وَقَالَ ابْنُ الْمُسَيَّبِ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأَيْتُ عَمْرَو بْنَ عَامِرٍ الْخُزَاعِيَّ يَجُرُّ قُصْبَهُ فِي النَّارِ وَكَانَ أَوَّلَ مَنْ سَيَّبَ السُّيُوبَ.
1990- Dari Ibnu Syihab, dia berkata, "Saya pernah mendengar Said bin Al Musayyab berkata, 'Unta Bahirah adalah unta yang tidak diperah susunya, karena susunya khusus dipersembahkan untuk para Thaghut {Tuhan selain Allah}. Unta Saibah adalah unta yang tidak pernah dimuati sesuatu karena khusus dipersembahkan kepada tuhan-tuhan orang-orang musyrik.' Said Al Musayyab berkata, "Abu Hurairah berkata, 'Rasulullah SAW telah bersabda, 'Aku melihat Amr bin Amir Al Khuza 'i di dalam neraka sedang menarik-narik ususnya.' Amru bin Amir Al Khuza'i adalah orang yang pertama kali mempersembahkan unta Saibah." {Muslim 8/155}

8.  Besarnya Gigi Taring Orang Kafir di Neraka

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ضِرْسُ الْكَافِرِ أَوْ نَابُ الْكَافِرِ مِثْلُ أُحُدٍ وَغِلَظُ جِلْدِهِ مَسِيرَةُ ثَلَاثٍ
1991- Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, "Rasulullah SAW telah bersabda, 'Besarnya gigi taring orang kafir sama dengan gunung Uhud dan tebalnya kulit orang kafir (karena bengkak dan hangus) adalah sejauh perjalanan tiga hari.'" {Muslim 8/155}
. عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ يَرْفَعُهُ قَالَ مَا بَيْنَ مَنْكِبَيْ الْكَافِرِ فِي النَّارِ مَسِيرَةُ ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ لِلرَّاكِبِ الْمُسْرِعِ وَلَمْ يَذْكُرْ الْوَكِيعِيُّ فِي النَّارِ.
1992- Dari Abu Hurairah RA, dengan riwayat yang marfu', dia berkata, "Jarak pundak orang kafir di neraka, antara pundak yang kanan dengan pundak yang kiri adalah sejauh perjalanan tiga hari yang ditempuh dengan mengendarai hewan yang berlari cepat." {Muslim 8/154}

9. Adzab Orang-orang yang Menyakiti Orang Lain

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلَاتٌ مَائِلَاتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لَا يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلَا يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا.
1993- Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, 'Rasulullah SAW telah bersabda, 'Ada dua golongan penghuni neraka yang belum pernah aku lihat. Pertama, orang-orang yang membawa cemeti seperti ekor sapi yang mereka pergunakan untuk memukul orang lain. Kedua, wanita-wanita yang berpakaian tetapi tembus pandang, tidak menutup aurat, memperlihatkan bentuk tubuhnya hingga seperti telanjang. Mereka menggoda laki-laki, berjalan dengan berlenggak-lenggok, dan rambut mereka seperti punuk unta yang miring Wanita-wanita tersebut tidak akan masuk surga — dan bahkan tidak akan dapat mencium wangi surga. Padahal wangi surga itu dapat tercium dari jarak yang ditempuh sekian dan sekian lamanya.''{Muslim 8/155}
عن أَبي هُرَيْرَةَ يَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنْ طَالَتْ بِكَ مُدَّةٌ أَوْشَكْتَ أَنْ تَرَى قَوْمًا يَغْدُونَ فِي سَخَطِ اللَّهِ وَيَرُوحُونَ فِي لَعْنَتِهِ فِي أَيْدِيهِمْ مِثْلُ أَذْنَابِ الْبَقَرِ.
1994- Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, "Saya pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda, 'Apabila kamu berumur panjang, niscaya kamu akan melihat orang-orang yang dimurkai Allah ketika mereka pergi dan dilaknat Allah ketika mereka pulang. Di tangan mereka ada cemeti seperti ekor sapi.'" {Muslim 8/156}

10. Pencelupan Orang yang Paling Banyak Nikmatnya di Dunia ke dalam Neraka dan Dicobanya Orang yang Paling Sengsara di Dunia ke dalam Surga

. عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُؤْتَى بِأَنْعَمِ أَهْلِ الدُّنْيَا مِنْ أَهْلِ النَّارِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَيُصْبَغُ فِي النَّارِ صَبْغَةً ثُمَّ يُقَالُ يَا ابْنَ آدَمَ هَلْ رَأَيْتَ خَيْرًا قَطُّ هَلْ مَرَّ بِكَ نَعِيمٌ قَطُّ فَيَقُولُ لَا وَاللَّهِ يَا رَبِّ وَيُؤْتَى بِأَشَدِّ النَّاسِ بُؤْسًا فِي الدُّنْيَا مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَيُصْبَغُ صَبْغَةً فِي الْجَنَّةِ فَيُقَالُ لَهُ يَا ابْنَ آدَمَ هَلْ رَأَيْتَ بُؤْسًا قَطُّ هَلْ مَرَّ بِكَ شِدَّةٌ قَطُّ فَيَقُولُ لَا وَاللَّهِ يَا رَبِّ مَا مَرَّ بِي بُؤْسٌ قَطُّ وَلَا رَأَيْتُ شِدَّةً قَطُّ.
1995- Dari Anas bin Malik RA, dia berkata, "Rasulullah SAW telah bersabda, 'Pada hari kiamat kelak penghuni neraka yang paling banyak nikmatnya di dunia didatangkan. Setelah itu, ia akan dicelupkan sejenak ke dalam neraka dan ditanya, 'Apakah ada kesenangan dan kenikmatan yang masih kamu rasakan?' Penghuni neraka itu menjawab, "Tidak ada kesenangan yang saya rasakan ya Allah." Kemudian penghuni surga yang paling sengsara di dunia juga didatangkan. Setelah itu ia dimasukkan sejenak ke dalam surga dan ditanya, "Apakah ada kesengsaraan yang kamu rasakan?" Ia menjawab, "Tidak ada ya Allah. Sesungguhnya saya sama sekali tidak pernah merasakan kesengsaraan dan kesedihan." {Muslim 8/135}

Tidak ada komentar:

Posting Komentar